Selamat malam buat kalian semua. Sengaja gue ucapin selamat malam buat kalian semua karena selain gue nulis ini di malam hari, juga karena gue yakin kalau malam hari banyak orang yang sedang dilema dan berpikir apakah dia mau terus-terusan bertahan dengan orang yang dia dambakan ataukah mau “move on” ke lainnya.
iqysaputra
Mensyukuri hidup melalui senyuman
Jumat, 03 Februari 2012
Minggu, 29 Januari 2012
Surat untuk ayah
Semua mungkin hanya semu. sSenyumanku ,bahagiaku ,dan tiap perkataan yang kuucapkan tentang mu ayah. Bahagiaku yang dahulu terasa sempurna menjadi hampa sejak kau putuskan untuk tidak bersama lagi dengan orang-orang yang tulus memahamimu.
Ayah,bukan hanya setitik air mata yang tlah kuteteskan ,bukan hanya sebait doa yang telah ku panjatkan pada Sang Pencipta . Itu semua hanya agar kau bisa merasakan kerinduan kami sebagai orang-orang yang membanggakan dirimu . Kita memang terpisahkan jarak , tapi dalam kesendirianku, ku merasa kau begitu jauh ,telah kita sisa-sisakan senyum ,tawa ,tangis ,kasih bersama. Kumohon ayah,datanglah dan kembalilah disini untuk kami. Kuyakin kita bisa bersama temui bahagia ,kunantikan saat itu saat kau kembali temani sepiku .
salam rindu dariku dan wanita yang ku panggil "IBU" :')
Penulis
Erick Krempenk Rionaldo
Curhat
Tak bisa ku dustai aku benar-benar remuk. Ingin ku bergegas tapi ku tak tau harus dari mana ku memulainya. Mereka telah dapati kebahagiaannya dan aku masih berhenti tuk menyesali . Kuyakin kan datang saat dimana kalian juga kan menyesalinya ,menyesali karena tak seharusnya ku di beri luka , tak sepantasnya ku berselimutkan sedih . Mengenang yang terindah pun hanya menghancurkan aku karena sebenarnya tak pernah ada namaku di hatimu. Terlalu hebat kau , hatimu begitu rapi menghancurkan aku dan harapan yang tersemayam dalam benakku. CINTA yang berani ku ber "sumpah" SEJATI ..
Penulis
Erick Krempenk Rionaldo
Senin, 23 Januari 2012
Tanda-tanda bosan menjomblo
“Jomblo”,sebuah status yang tentunya tidak ingin dirasakan oleh semua manusia. Hidup menjomblo memang bukanlah sebuah pilihan,tapi itu adalah sebuah takdir yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada seseorang. Apakah takdir itu akan terus-terusan menggelantungi hidup kita ataukah hanya bersifat sementara?.Mungkin itu yang selalu menjadi pertanyaan dari setiap orang yang sedang menjomblo.
Hidup sebagai jomblo memang punya suka duka. Jomblo memang identik dengan sebuah kebebasan menjalani hidup. Tapi,siapa sih manusia yang tidak butuh perhatian?. Jika ada manusia yang tidak ingin diperhatikan,maka sebaiknya periksa kesehatan jiwanya di dokter terdekat.
Dipostingan gue kali ini,gue pengen mengumbar fakta tentang orang-orang yang sudah bosan menjomblo.Buat siapa saja yang sampai saat ini masih menjomblo,mungkin hal-hal inilah yang tanpa kalian sadari sedang kalian lakukan ketika sudah bosan menjomblo.
Langkah awal untuk bisa nge-gebet anak pejabat
Hoaayeemmmm... (Baru bangun coyyy)
Oke!Salam hangat ter-asoy untuk kalian semua yang udah rela nungguin gue bangun tidur.Sebelum gue membagikan tips untuk nge-gebet anak pejabat,gue minta sama lo semua untuk bersabar lagi karena gue mau cuci muka,gosok gigi,meni-pedi,dan sarapan dulu yah...
Baiklah,sekarang perut gue udah nggak minta cerai lagi karena gue udah ngasih jatah ke dia.Seperti yang telah gue janjikan sebelumnya (Janji adalah kas bon alias “hutang”),gue pengen membagikan tips-tips bagi lo semua tentang apa yang harus lo lakuin agar bisa nge-gebet anak pejabat.Tolong diperhatikan baik-baik (Jangan berkedip yahhh).
Ganja (Ganjenin Janda)
Oke! Selamat siang untuk kalian semua yang senantiasa menunggu postingan ter-up date dari gue. Dipostingan kali ini, gue sengaja ngucapin selamat siang karena siang bolong tuh adalah waktu dimana nggak ada sundel bolong yang berkeliaran dan juga para janda-janda pasti lagi nidurin anaknya (Maksudnya????).
Dunia Nggak Adil
Dipostingan gue kali ini, gue mau sedikit bercerita mengenai ketidakadilan dunia yang gue rasakan. Mungkin ini bukan hanya terjadi pada diri gue. Gue yakin bahwa masih banyak lagi orang di luar sana yang ngerasain seperti apa yang gue rasain sekarang. ”Dunia Nggak Adil”, mungkin itu yang sering gue ucapkan ketika apa yang gue inginkan tak pernah menjadi keinginan orang lain pula terhadap gue. Yah, gue juga nggak tahu kenapa dan apa penyebabnya. Kalo masalah tampang, yah gue masih punya kepercayaan diri untuk bilang kalo gue ini “imut-imut”. Kalo masalah otak, nggak bisa gue pungkiri dan nggak bisa gue bohongi kalo gue ini “pintar”. Mungkin saja kepintaran yang gue punya hanya dalam hal pelajaran saja dan bukan untuk cinta.
Langganan:
Komentar (Atom)