Minggu, 29 Januari 2012

Surat untuk ayah

     Semua mungkin hanya semu. sSenyumanku ,bahagiaku ,dan tiap perkataan yang kuucapkan tentang mu ayah. Bahagiaku yang dahulu terasa sempurna menjadi hampa sejak kau putuskan untuk tidak bersama lagi dengan orang-orang yang tulus memahamimu. Ayah,bukan hanya setitik air mata yang tlah kuteteskan ,bukan hanya sebait doa yang telah ku panjatkan pada Sang Pencipta . Itu semua hanya agar kau bisa merasakan kerinduan kami sebagai orang-orang yang membanggakan dirimu . Kita memang terpisahkan jarak , tapi dalam kesendirianku, ku merasa kau begitu jauh ,telah kita sisa-sisakan senyum ,tawa ,tangis ,kasih bersama. Kumohon ayah,datanglah dan kembalilah disini untuk kami. Kuyakin kita bisa bersama temui bahagia ,kunantikan saat itu saat kau kembali temani sepiku . salam rindu dariku dan wanita yang ku panggil "IBU" :')


                                                                    Penulis
Erick Krempenk Rionaldo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar