“INDONESIA”,mendengar nama itu,kira-kira apa yang singgah dipikiran kalian?.Apa euforia yang kalian rasakan ketika mendengar nama itu?.Tentunya kita bangga sebagai bagian dari Indonesia,tapi kita juga malu terhadap kegalauan yang terjadi di bangsa ini.
Sama sekali tidak ada maksud dari saya untuk menjatuhkan ataupun melecehkan bangsa yang kita banggakan ini.Apa mau dikata?. Langkanya kejujuran di negeri ini membuat noda hitam yang seperti tak bisa dikeluarkan lagi dari sebuah seragam putih.Kita memang tak harus terus-terusan pesimis dengan apa yang terjadi,tapi harus tetap optimis dan bangkit (keep fight).
Perdebatan yang sering kali terjadi dan berakhir dengan kericuhan mungkin adalah pemandangan yang sangat indah bagi mata kita (Indah tapi sengsara).Yah,apa mau dikata,itulah yang menjadi “trending tragedy” di negara ini.Lalu,kenapa hal itu bisa terjadi?.Keputusasaan akan aspirasi yang tidak kesampaian karena para pengambil kebijakan yang selalu saja menutup kuping mungkin menjadi alasan utamnya.
Demontrasi yang dilakukan dalam rangka menyampaikan aspirasi memang adalah hal yang perlu dilakukan.Tapi,seberapa besar kebenaran akan aspirasi yang disampaikan dan seberapa sedianya aspirasi itu didengar,perlulah ada peninjauan kembali.
Kericuhan yang terjadi akibat ketidakselarasan antara aspirasi yang disampaikan dengan aspirasi yang didengar memang sangat disayangkan.Turunnya masa ke jalan dan pengrusakan beberapa fasilitas instansi-intansi terkait,memang sulit untuk dicegah.Kemungkinan kejadian terburuk itu sebenarnya bisa dicegah asalkan para pemegang kekuasaan setidaknya mau mendengarkan aspirasi disampaikan.Memang tidak selamanya aspirasi dapat diterima.Semua itu memerlukan peninjauan dan pemikiran secara matang untuk dapat menerima aspirasi.
Indonesia merupakan bangsa yang besar,Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa,agama,adat dan istiadat.Semakin banyak penduduk,maka akan semakin banyak pula pemikiran yang tentunya akan berbeda antara satu sama lain.Memang sulit untuk menyatukan satu pemikiran yang sejalan dalam rangka meluruskan jalan keadilan dan kemakmuran. “Wahai generasi muda! Maukah kita bersama-sama membangun kembali bangsa ini?,maukah kita bersama-sama saling memberikan konsep pengertian antara satu sama lain untuk menyelaraskan satu tujuan demi kepentingan bangsa?”.Semua ada di tangan kita.Mau atau tidaknya,itu terserah kalian.
*Jangan tanyakan apa yang bisa negara ini berikan padamu,tapi tanyalah pada dirimu sendiri,apa yang bisa kau berikan bagi negara ini*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar